Refleksi Sentimental
Karya Muhammad Naufal F.
Perihal jejak rindu yang perlahan membisu
Diksiku hilang arah
Jariku meracau tak tahu kemana
Relungku seakan kempis tak bersisa
Indahmu kemana tak kudengar merdunya
Entah sejak bila awan kelabu mengetukmu
Entah sejak bila tutur itu menjadi belati pemecah harmoni
Pikirku mulai menerka yang tak semestinya
Tanganku gemetar menceritakanmu
Dinginnya malam ini serasa turut memecahkan hatiku
Mataku sendu
Lidahku kelu
Entah sudah berapa purnama aku mencoba
Mengintip perihal apa yang terbesit
Meresapi setiap kata dalam bisik malam
Mencari makna dalam setiap peristiwa
Dalam setiap kikuk candu yang membawaku bersamamu
Dalam setiap pilu membiru dirundung ragu
Hadirmu menjadi dunia baruku
Tawamu bahkan keluh kesahmu selalu kutunggu
Ketika semesta memaksa tuk tak bersua
Aku bisa apa?
Aku hanya serangkaian angka
Aku hanya dimensi dari ambisi
Aku hanya
Aku
Aku bukan bagian nyata dari duniamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar